JEMBER - Upaya pencegahan penyebaran Penyakit mulut dan kuku (PMK), terus dilakukan secara masif oleh Muspika Jajaran bersama tenaga kesehatan hewan dari Dinas Peternakan, seperti yang dilakukan oleh Koramil 0824/17 yang melakukan pendampingan percepatan penanganan PMK.
Hadir pada kesempatan tersebut drh Suwono dan tim kesehatan hewan dari dinas Peternakan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Jember, anggota Koramil 3 orang, mantri pasar hewan, Satpol PP serta anggota Polsek 1 orang.
Kegiatan dilakukan sosialiasi dan penyemprotan seluruh lokasi pasar hewan Dusun Kranji Desa Jambeaari Kecamatan Sumberbaru Kabupaten Jember.
Danramil 0824/17 Sumberbaru Kapten Arm Ridwan Sagala, saat diwawancarai pada Rabu 06/07/2022, menyampaikan bahwa kita sangat mendukung upaya percepatan penanganan PMK ini, karena sudah relatif menyebar di seluruh wilayah Kabupaten Jember.
Kita sangat prihatin dengan para peternak yang sapinya rata-rata terindikasi suspek PMK, untuk itu langkah cepat pengobatan segera dilakukan, sekaligus melakukan penyemprotan disinfektan dilokasi pasar hewan maupun dikandang-kandang ternak warga. Jelas Danramil.
Sementara itu Dandim 0824/Jember Letkol Inf Batara C Pangaribuan saat dikonfirmasi menyatakan, bahwa wabah PMK ini sangat rentan penyebarannya, bahkan bisa melalui udara bebas hingga ribuan meter jaraknya, sehingga cepat sekali penyebarannya.
Baca juga:
Pangdam Tinjau Kelayakan Karantina PMI
|
Untuk itu kita ikut turun tangan, sebagai bagian dari kepedulian kita terhadap masyarakat, dalam membantu pemerintah melakukan pencegahan penyebaran, sosialisasi kepada peternak, bersama pihak terkait terutama tenaga kesehatan hewan. Jelas Dandim 0824/Jember. (Siawandi)